MASIGNASUKAv102
7301652214019600311

5 Tips Mengatasi Error 400 Bad Request

5 Tips Mengatasi Error 400 Bad Request
Add Comments
Agustus 22, 2022
Haii guys, kalian pernah menerima pesan error 400;bad request ketika mengakses sebuah website?,  jujur aja diantara kalian pasti pernah menganggap bahwa pesan tersebut itu sebuah virus, hhaha ngaku lohh, pasti kalian takut laptop kalian rusak karena virus hihhihi.

Sebenarnya kalian tidak perlu cemas setelah mendapat pesan ini,  karena error 400 bad request itu hanya sebuah kode status http yang pada intinya hanya memberikan informasi bahwa ada masalah dengan request pengguna website.

Sebenarnya error 400 bad request ini hal yang mudah untuk diatasi, error atau kesalahan ini terjadi karena server tidak terhubung atau tidak bisa memahami request dari pengunjung website, bisa juga terjadi karena user mengirimkan request salah atau corrupt.

Beberapa hal error 400 bad request ini muncul di browser, mayoritas karena permasalahan pada sisi website nya atau klien, berikut ada 5 penyebab 400 error dan upaya mengatasinya:

1. Mengecek ulang URL
Biasanya terjadi karena terdapat URL yang tidak sesuai atau tidak diizinkan untuk diakses, bisa juga terjadi karena tidak kesengajaan mengetik karakter yang tidak valid, seperti ({ % dan lainnya sehingga menjadikan karakter ASCII yang penggunannya salah.
Untuk mengatasinya kalian hanya perlu mengecek ulang alamat domain yang kalian ketik, karena typo yang terjadi ketika pengetikan URL ini menjadi salah satu hal yang memicu penyebab error 400 itu datang.

2. Membersihkan cache browser rusak
File cache di browser yang bermasalah ini biasanya terjadi ketika kita berada di lama login, bisa berarti karena ada otentikasi admin yang tidak bisa diberikan, file yang disimpan browser bisa berupa, html,javascript,css atau bisa juga berupa media gambar, suara, video dan sebagainya.
Untuk mengatasi hal berikut bersihkan cache browser, dan rutin meng refresh website yang ingin kalian kunjuangi.

3. Menghapus cookies browser
Cookie yang sudah tidak berlaku atau corrupt, biasanya terjadi ketika kita berada di halaman login wordpress atau sejenisnya, sama seperti diatas kemungkinan terjadi karena ada otentikasi admin yang tidak diberikan.

Satu website bisa menggunakan banyak cookies yang jumlahnya puluhan, oleh karena itu ketika kalian suda menghapus cache browser tetapi pesan bad request masih tetap saja muncul,  maka kalian bisa mencoba untuk menghapus cookies browser.
Kalian bisa juga membuka ulang website yang menampilkam pesar error 400 tersebut, setelah kalian menghapus cookies.

4. Flush DNS cache
Biasanya setelah website berganti hosting atau nama domain, data cache dns dalam system operasi kita juga mengalami masalah karena tidak valid, penyebabnya data cache dns yang disimpan di lokal tentu tidak sama dengan dns di website yang baru, ini yang menyebabkan munculnya pesan error 400 bad request. 

Demikian ketika kita membuka alamat website pertama kali maka system akan melewati proses pencarian dns, proses ini menelusuri namaserver dan ip address yang berkaitan, ketika dns cache bermasalah atau belum diupdate pesan error 400 tersebut kemungkinan besar akan muncul, sehingga yang perlu kalian lakukan adalah melakukan flush DNS cache ataupun menghapus seluruh data DNS untuk pembaharuan data.

5. Memeriksa ukuran file
Setiap server memiliki batas maksimum upload file masing-masing, tentu saja ketika kita mengunggah ukuran file yang melebihi batas maksimum maka akam dianggap sebagai permintaan buruk dan memicu datangnya pesan 400 error. 

Meskipun tidak semua laman website menyebutkan batas maksimum ukuran fil, tetapi lebih baik pastikan terlebih dulu file yang akan kalian unggah, , file disini yang dimaksud bisa berupa media gambar, video ataupun file lainnya, jika ukuran file kalian besar, kalian bisa mengompressnya baik itu via online maupun via aplikasi bawaan.

Pada intinya ketika kalian dihadapkan dengan munculnya bad request seperti error 400, kalian tidak perlu cemas, karena setelah kalian membaca poin diatas kalian bisa lebih tau pada sisi website nya atau kliennya yang bermasalah, jika permasalahan tersebut dari user maka kalian bisa mencoba mengatasinya dengan 5 tips sederhana diatas, so lebih teliti lagi dalam menghadapi masalah guys, jangan tergesa-gesa.