MASIGNASUKAv102
7301652214019600311

Tips dan Trik bagi Pemula untuk Mengoptimalkan Portofolio Reksadana

Tips dan Trik bagi Pemula untuk Mengoptimalkan Portofolio Reksadana
Add Comments
Maret 25, 2023

Reksadana adalah instrumen investasi yang populer di Indonesia karena memberikan kemudahan dan keuntungan bagi investor. Salah satu kemudahan dapat kita ketahui yaitu cara investasinya yang cukup mudah dilakukan dan sangat mudah dimengerti.

Dana yang kita investasikan di reksadana akan dikelola oleh manajer investasi, hal ini juga mepermudah kita dalam meminimalisir resiko. Namun, bagi pemula, mengoptimalkan portofolio reksadana bisa menjadi tugas yang cukup susah dilakukan. 

Oleh karena itu, artikel ini akan memberikan tips dan trik bagi pemula untuk mengoptimalkan portofolio reksadana.


1. Pilih Jenis Reksadana yang Tepat

Langkah pertama dalam mengoptimalkan portofolio reksadana adalah memilih jenis reksadana yang tepat. Ada beberapa jenis reksadana yang tersedia, termasuk reksadana saham, reksadana obligasi, reksadana pasar uang, dan reksadana campuran. Setiap jenis memiliki risiko dan return yang berbeda-beda, sehingga pemilihannya harus disesuaikan dengan tujuan investasi kamu.

Cara mengetahui resikonya memang butuh waktu untuk belajar, kamu bisa langsung praktek dengan dana kecil dulu untuk mengetahui resikonya atau bisa dengan membaca resiko setiap jenis reksadana yang ada.


2. Tentukan Tujuan Investasi

Setelah memilih jenis reksadana yang tepat, langkah selanjutnya adalah menentukan tujuan investasi kamu. Apakah tujuan kamu untuk mempersiapkan pensiun, membeli rumah, atau sekedar menabung untuk masa depan? Tujuan investasi yang jelas akan membantu kamu menentukan jumlah dan jenis reksadana yang harus dipilih.

Dengan tujuan investasi yang jelas juga akan membantu kamu dalam berinvestasi secara konsisten, karena kamu sudah mengerti uang yang diinvestasikan nantinya untuk apa?, dan tepat yang tepat produk investasi apa?.


3. Diversifikasi Portofolio

Diversifikasi portofolio adalah kunci untuk mengoptimalkan portofolio reksadana. Diversifikasi berarti membagi investasi kamu di berbagai jenis reksadana sehingga risiko dapat dikurangi dan return dapat ditingkatkan. Jangan hanya memilih satu jenis reksadana saja, tetapi pilih beberapa jenis reksadana yang berbeda dan sesuai dengan profil risiko.

Diversifikasi ini selain meminimalisir resiko juga akan meminimalisir keutungan kamu, karena dengan uang yang kamu miliki disebar diberbagai produk investasi, sehingga kenaikan juga akan sedikit.

Baca Juga: Inilah Alasan Penting Menentukan Tujuan Investasi di Reksadana

4. Perhatikan Biaya

Biaya juga merupakan faktor penting dalam mengoptimalkan portofolio reksadana. Biaya seperti biaya beli, biaya penjualan, dan biaya administrasi harus diperhatikan karena akan mempengaruhi keuntungan yang akan kamu dapatkan. Pilih reksadana dengan biaya yang rendah untuk memaksimalkan keuntungan.

Jangan asal beli reksadana saja yang pasti retrunnya bagus. Namun kamu juga harus perhatikan dengan baik apakah biaya yang diberikan manajer investasi sesuai dengan yang kamu inginkan.


5. Pantau Kinerja Portofolio

Terakhir, penting untuk memantau kinerja portofolio secara teratur. Jangan hanya membeli dan menunggu hingga jatuh tempo, tetapi pantau kinerja investasi kamu setiap bulan atau setiap kuartal. Jika ada perubahan dalam pasar, maka kamu dapat melakukan penyesuaian portofolio untuk mengoptimalkan return dan mengurangi risiko.

Baca Juga: Perbedaan Deposito dan Reksadana

Mengoptimalkan portofolio reksadana memang bisa menjadi tugas yang menakutkan bagi pemula. Namun, dengan memilih jenis reksadana yang tepat, menentukan tujuan investasi yang jelas, diversifikasi portofolio, memperhatikan biaya, dan memantau kinerja portofolio secara teratur, kamu dapat memaksimalkan keuntungan dan mengurangi risiko. Semoga tips dan trik ini dapat membantu dalam mengoptimalkan portofolio reksadana kamu.